mungkin bagaikan malam yg mulai terpejam perlahan,
hapuskan pekat...
yang ada hanyalah suara hembusan angin,
serta alunan orkestra serangga malam...
juga tak ada kata, yg bisa lukiskan kepedihan terpendam...
bagaikan sayatan luka dalam, yg tersiram air laut..
perih tak tertahan,
lebamkan luka menganga, yang dulu sempat tertikam...
0 komentar:
Posting Komentar